Terletak di pesisir timur Nusa Penida, Bali, Diamond Beach adalah salah satu pantai paling spektakuler di Indonesia. Turunlah melalui tangga ikonik dan temukan salah satu pantai terindah di Bali. Dengan pasir putih lembut, air laut biru jernih, tebing kapur dramatis, dan garis pantai yang dihiasi pohon kelapa, Diamond Beach dengan cepat menjadi salah satu destinasi paling dicari di Bali.
Apakah Anda mencari pemandangan yang menakjubkan, petualangan, atau spot Instagram yang sempurna, Diamond Beach memiliki sesuatu untuk semua orang.
Dalam panduan lengkap ini, kami akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang mengunjungi Diamond Beach, Nusa Penida, termasuk aktivitas yang bisa dilakukan, tips keselamatan, cara menuju ke sana, waktu terbaik untuk berkunjung, atraksi di sekitar, dan tempat menginap. Yuk, jelajahi lebih lanjut!
Sebelum turun ke pantai, nikmatilah pemandangan panorama yang luar biasa dari atas tebing kapur. Formasi batuan dramatis, perbukitan hijau subur, dan air laut biru jernih menjadikannya salah satu spot foto paling populer di Nusa Penida.
Salah satu daya tarik utama Diamond Beach adalah tangga curam yang indah, dipahat langsung di tebing kapur. Perjalanan turun selama sekitar 20 menit ini menawarkan beberapa pemandangan paling indah di Bali.
π‘ Tips: Tangga cukup menantang, jadi gunakan alas kaki yang nyaman dan turunlah dengan hati-hati.
Begitu Anda tiba di pantai, Anda akan disambut dengan pasir putih lembut dan air laut yang sangat jernih. Namun, berenang dilarang di sini karena ombak dan arus yang kuat.
Di ujung selatan pantai, terdapat gua-gua kecil dan kolam alami yang terbentuk oleh pasang surut air laut. Tempat ini sangat cocok untuk bersantai dan mengambil foto unik.
Diamond Beach adalah surga bagi para pecinta fotografi! Beberapa spot terbaik untuk berfoto meliputi:
Secara umum, menuruni tangga ke Diamond Beach cukup aman, tetapi pengunjung harus berhati-hati. Tangga yang dipahat di tebing kapur ini cukup curam dan sempit, dengan anak tangga yang tidak rata serta tali sebagai pegangan.
Meskipun perjalanan turun ini menawarkan pemandangan spektakuler, jalurnya bisa menantang, terutama bagi mereka yang memiliki masalah mobilitas atau takut ketinggian. Bagian terakhir dari jalur ini sangat curam dan memerlukan langkah yang hati-hati.
Begitu sampai di pantai, waspadai ombak yang kuat, karena arusnya bisa berbahaya untuk berenang.
Meskipun Diamond Beach sangat indah, berenang di sini berbahaya. Saat ini, berenang dilarang karena adanya beberapa insiden tenggelam akibat arus kuat.
β
Aman untuk bermain air di tepi pantai
β Ombak kuat & arus deras β Jangan berenang terlalu jauh!
β
Hanya untuk perenang berpengalaman
Jika ombak terlalu kuat, lebih baik bersantai di pasir atau menjelajahi pantai lain di dekatnya, seperti Atuh Beach.
Diamond Beach terletak di Pulau Nusa Penida, di tenggara Bali. Untuk mencapainya, Anda harus menyeberang dari Bali ke Nusa Penida.
π€ Dengan Fast Boat: Naik kapal cepat dari Sanur Port atau Sampalan di Bali menuju Nusa Penida. Perjalanan memakan waktu sekitar 30-45 menit. Operator kapal cepat yang direkomendasikan termasuk Maruti Express, Angelβs Billabong Fast Cruise, dan Semabu Hills. Rekomendasi saya adalah memesan dengan 12go.
π₯ Dengan Private Boat Charter: Jika ingin pengalaman yang lebih eksklusif, Anda bisa menyewa speedboat pribadi dari Bali ke Nusa Penida.
Setelah tiba di Pelabuhan Banjar Nyuh atau Sampalan, ada beberapa opsi transportasi untuk mencapai Diamond Beach:
π Sewa Skuter: Opsi termurah dan paling fleksibel, dengan harga sekitar IDR 100.000 β 150.000 per hari.
π Sewa Mobil dengan Sopir: Jika mengutamakan kenyamanan, sewa mobil dengan sopir seharga sekitar IDR 500.000 β 700.000 per hari.
π Ikut Tur Wisata: Banyak agen perjalanan menawarkan tur Nusa Penida bagian timur, termasuk Diamond Beach, Atuh Beach, dan Thousand Islands Viewpoint.
Perjalanan dari pelabuhan ke Diamond Beach memakan waktu sekitar 1 jam, dengan jalanan yang cukup berliku dan terkadang berbatu.
β Musim Kemarau (April β Oktober): Waktu terbaik untuk berkunjung karena cuaca cerah dan laut lebih tenang.
π§ Musim Hujan (November β Maret): Masih indah, tetapi tangga bisa licin dan ombak lebih besar.
π
Pagi (06:00 β 10:00): Cahaya matahari lebih lembut dan tidak terlalu ramai.
β Tengah Hari (11:00 β 14:00): Air laut terlihat lebih biru, tetapi cuaca bisa sangat panas.
π Sore (15:00 β 18:00): Suasana lebih sejuk dan lebih nyaman untuk bersantai.
1οΈβ£ Atuh Beach β Terletak bersebelahan dengan Diamond Beach, memiliki ombak lebih tenang dan suasana santai.
2οΈβ£ Thousand Islands Viewpoint β Spot foto terkenal dengan panorama pulau-pulau kecil di sekitar Nusa Penida.
3οΈβ£ Rumah Pohon βTree Houseβ β Penginapan unik dengan pemandangan laut yang luar biasa.
Diamond Beach adalah permata tersembunyi di Nusa Penida yang menawarkan pemandangan menakjubkan, pasir putih lembut, air laut biru jernih, dan pengalaman seru.
Rencanakan perjalanan Anda sekarang dan jelajahi keindahan alami Diamond Beach! π΄βπ
Atuh Beach, pantai surgawi dengan pasir putih, tebing menakjubkan, air sebening kristal, serta pemandangan spektakuler, sempurna untuk bersantai, berfoto, dan menikmati alam.
Nusa Penida, permata tersembunyi Bali, menawarkan tebing yang menakjubkan, pantai yang masih asli, kehidupan laut yang semarak, dan petualangan seru tak terlupakan.
Kelingking Beach, destinasi paling populer di Nusa Penida, memiliki tebing berbentuk T-Rex dan menawarkan pemandangan pari manta dari atas.transportasi, dan rekomendasi perjalanan.